Rabu, 17 Juni 2015

Susu Sapi TIDAK LAYAK Diminum Oleh Manusia

     Awal pertama ketika membaca judul artikel dr. Tan Shot Yen yang saya baca di laman Facebook, saya tertarik bener untuk lebih ingin tahu isinya. Dan saya sangat terkejut bahwa  secara ilmu pengetahuan susu sapi itu bukan untuk manusia tetapi untuk anak sapi. Saya adalah salah satu orang yang menjadi korban iklan susu di media khususnya Televisi Indonesia (Negara Tercinta).

Kedua anak saya Azka dan Azzam mulai  6 bulan saya suguhi susu formula sebagai susu tambahan karena ASI istri saya tidak banyak. Malah dipikiran saya itu saya memberikan susu yang terbaik dan mahal. Saya berikan susu BMT, ChilKid produk Morinaga. Biar sehat dan pandai yang terbenak dalam pikiran saya. 

Sampai 2 minggu belakangan terakhir ini saya tidak lagi memberikan susu SAPI tersebut untuk anak - anak saya. Keyakinan ini semakin diperkuat dengan saya membaca buku yang berjudul " The Miracle of Enzyme" yang merupakan buah karya dr. Hiromi Sinya. Buku ini mudah ditemukan di Gramedia. dan buku ini merupakan Best seller dimana sudah 2 jt Copi terjual dipasaran.

Mengingat anak saya masih mencari-cari susu untuk yang diminum, maka saya mengganti susu Kambing Ettawa sebagai pengganti susu sapi ini. Saya merefensikan ke Rasulullah bahwa beliau minum susu Kambing. Setahu saya  susu kambing langsung dari kambingnya yang masih origin, tetapi susu kambing yang beredar ini merupakan susu bubuk yang juga pasti dalam proses pembuatannya hampir sama dengan susu sapi. Masih Perlu dilakukan Kajian mengenai apakah baik minum susu Kambing bubuk untuk manusia. Karena untuk menghindari mengkonsumsi susu sapi maka saya mengalihkan mengkonsumsi susu Kambing.

Berikut dibawah ini adalah tulisan dari  dr. Tan Shot Yen dan untuk tulisan dari Hiromi Shinya, MD dapat dibeli di Gramedia.

Berikut ini adalah penjelasan dr. Tan Shot Yen tentang Kebohongan Manfaat Susu yang belum diketahui khalayak ramai. Benarkah susu sapi baik untuk kesehatan, benarkah susu sapi baik untuk tulang? Atau malah sebaliknya. Bahkan itu hanya sekedar bualan belaka, sebagai copywriting sebuah iklan produk susu? Mari kita simak ulasan berikut ini…
Dear dr Tan, saya senang sekali membaca rubrik yang Dokter asuh. Jawaban dokter dari setiap pertanyaan sangat tegas, lugas dan cerdas.
Saya pernah dengar seminar dari salah seorang ahli gizi manusia harus mengonsumsi susu sejak lahir hingga menutup mata (meninggal) sedangkan menurut dokter Tan manusia hanya mengonsumsi susu sejak 0-2 tahun saja itupun hanya ASI.
Saya yang orang awam ini jadi bingung Dok. Anak saya sudah berumur 3 tahun, apakah anak saya masih perlu mengonsumsi susu?

Saya harap Dokter berkenan untuk menjawabnya.
Veni, Bekasi
——————————————
Jawaban :
dr. Tan Shot Yen:

Hai Veni,Jika anda mengikuti rubrik saya sungguh-sungguh dan MEMBACA SEMUA INFORMASI BERMANFAAT melalui jalur internet dengan situs-situs yang dapat dipertanggungjawabkan sebagaimana pernah saya kutipkan sebelumnya, tentu anda tidak akan bingung.
Anda akan terbiasa bertanya,”Mengapa?” dan “Mengapa?” lagi dan selanjutnya menjadi kritis dengan jawaban yang diberikan sebelum ‘menelan’ mentah-mentah jawaban dari siapa pun, pakar di bidang apa pun.
Letak permasalahannya bukan pada perdebatan atau siapa yang salah dan siapa yang benar. Jika pendapat pakar (yang bisa salah bisa benar) saja yang dijadikan pegangan, maka kepentingannya terletak justru pada si pakar tersebut – dan apa/siapa yang dibelanya, ada unsur kepentingan apa di balik opini-opininya, pihak mana yang mendukungnya untuk menyuarakan pendapatnya itu.
Begitu pula dengan menghadapi semua paparan saya. Karena itu saya selalu sertakan bacaan atau sumber informasi lain sebagai pembanding, jika pembaca membutuhkannya untuk memperluas pandangan serta menilai. Sehingga pada akhirnya kita sama-sama paham, siapa yang diuntungkan atau sebenarnya masyarakat diperlakukan sebagai tujuan atau sekadar dijadikan sarana diam-diam demi kepentingan yang sesungguhnya BUKAN untuk setinggi-tingginya kesehatan manusia.
Karena itu, ilmu kesehatan sangat tidak mungkin berdiri sendiri. Kita perlu merujuk pada antropologi, sejarah pola hidup dan pola makan manusia, sejarah kepentingan teknologi industri pangan maupun kesehatan, dan kembali lagi : apakah cocok untuk kesejahteraan manusia yang optimal lahir-batin-mental-spiritual?
Saya tidak pernah paham dengan alasan mengapa manusia harus mengonsumsi susu selama usia pertumbuhan yang bukan dari ASI, apalagi sepanjang hayat – seakan-akan bahasanya seperti yang sering dipakai di kalangan pergaulan anak gadis saya: “Nggak cocok? Paksain ajaaaaaaa!!”
1. Kita perlu belajar dari hewan menyusui. Bahwa susu hanya cocok sebagai “makanan antara”, ketika bayinya belum sanggup mengunyah dan mencerna.
Begitu bisa tegak, berjalan, mencari makan dan mampu mengunyah makanan padat, maka SUSU BUKAN LAGI KONSUMSI ALAMIAHNYA. Saya tidak menyamakan manusia dengan hewan menyusui, tapi kita perlu belajar dari alam, fakta dan menyadari berbagai unsur permainan “kepentingan yang lain” di balik jargon kesehatan yang hanya dipakai untuk nilai jual.
Faktanya, enzim pencernaan manusia untuk mencerna susu juga sudah mulai menyusut pada usia 2-3 tahun.
Berbarengan dengan itu, gigi manusia pun SUDAH KOMPLIT di usia 2 tahun. Aha! Cocok, bukan? Lepas dari susu, kunyah makanan padatnya!
2. Alam tidak menyediakan susu apa pun selain ASI untuk konsumsi manusia.
Susu sapi hanya untuk generasi penerus sapi. Susunannya pun sama sekali tidak cocok untuk manusia.
Sekali lagi, komposisi susu sapi hanya untuk membuat anak-anak sapi gemuk, bertulang besar, tidak perlu pandai apalagi menikmati umur panjang.
Susu sapi alami sama sekali tidak cocok untuk manusia. Karena “dipaksakan” supaya cocok, maka agar tidak mengandung bakteri, manusia melakukan sterilisasi susu antara lain dengan pasteurisasi – efek sampingnya? semua zat gizi susu rusak total (karena itu setelah proses sterilisasi perlu diimbuhkan berbagai zat dari luar supaya kelihatan “bergizi”-proses pasca sterilisasi inilah membuat heboh ‘menyusup’nya bakteri beberapa waktu yang lalu).
Begitu pula agar kolesterol susu sapi yang tinggi tidak membuat manusia kegemukan dan naik kolesterolnya, ditemukanlah teknik yang membuat susu sapi mendapat istilah ‘skim’, karena minyaknya ditarik/diambil – efek sampingnya? manusia tetap gemuk.
Karena bukan melulu kolesterol yang bermasalah, tapi GULA SUSU (Laktosa) dan KEASAMANNYA yang membuat tulang justru semakin keropos.
Supaya “cocok” juga untuk kebutuhan kecerdasan anak manusia, maka pemaksaannya adalah lewat jalur teknologi.
Susu sapi yang miskin gizi itu ditambahkan zat-zat/asam amino yang diduga sebagai bagian dari kebutuhan perkembangan saraf dan otak.
Padahal, kecerdasan LEBIH DARI SEKADAR ASAM AMINO atau zat yang diimbuhkan tersebut. Kecerdasan anak berkaitan sangat erat dengan IMD (Inisiasi Menyusu Dini) saat anak mengintegrasikan KECERDASAN PERTAMANYA secara instinktual untuk merayap menemukan puting susu ibu selepas dilahirkan sekaligus gerakan merayap tersebut menyelesaikan dan mengintegrasikan refleks-refleks primitifnya!
Kecerdasan terletak pada antibodi prima MANUSIA yang alami, yang hanya terdapat dalam ASI hingga usia 2 tahun saja.
Kecerdasan juga berhubungan dengan pematangan “sambungan-sambungan sistem syaraf” dari 3 susunan otak manusia (reptilian brain yang primitif: hanya mengurus sistem pertahanan diri/survival, mamalian brain yang berfungsi mengenali cinta, rasa aman, peduli, kekeluargaan dan neo-mamalian brain yang baru setelah usia 6 tahun mengenal istilah cara pikir ‘rasional’.
Kecerdasan manusia bukan melulu tentang pandai berhitung dan berbahasa asing, tapi cerdas secara emosional, spiritual. Sehingga yang membuat manusia maju dan makmur bukan hanya mereka yang ber IQ (Intelligence Quotient) tinggi, tapi juga ber EQ (Emotional Quotient) tinggi sehingga mampu menjalin relasi, serta ber SQ (Spiritual Quotient) membanggakan- sehingga mampu bersyukur, berhubungan mesra dengan Penciptanya.
Mana ada anak sapi bisa begini?
3. Jika argumen bahwa susu diasup sebagai sumber kalsium (yang dipercaya menguatkan tulang), maka perlu ditegaskan kembali :
APAKAH HANYA SUSU SATU-SATUNYA SUMBER KALSIUM?
Saya mencurigai ‘nasehat-nasehat’ yang menganjurkan orang minum susu akhirnya sebatas karena penelitian yang sangat sepihak, sangat kadaluwarsa bahkan, dan celakanya : karena ‘kepercayaan’ seri nutrisi jaman penjajahan Belanda yang masih berurat akar.
Tulang pun menjadi kuat BUKAN SEMATA-MATA HANYA KARENA KALSIUM. Melainkan kita perlu mengasup Magnesium, Seng (Zinc), Boron, Mangaan, Provitamin D-3, dll.
Nenek moyang kita sebelum mengenal pabrik susu tidak pernah menderita patah tulang akibat keropos sebelum waktunya. mengapa? sekali lagi, mereka mengonsumsi makanan ALAM yang DIKUNYAH, yang juga memperkuat tulang selepas susu ibu di atas 2 tahun!
Saya pernah menulis di tabloid ini pula, bahwa mengonsumsi 1 cangkir selada bokor (iceberg lettuce) memberikan kekuatan tulang yang di hari tua, mencegah terjadinya patah tulang panggul! (telah dirisetkan oleh para ahli dari Harvard University, Amerika Serikat yang melibatkan 72.000 wanita).
Kalsium pada susu yang bukan ASI sekali lagi saya tegaskan, TIDAK DIKENAL oleh tubuh manusia. Oleh karenanya bersifat “Non-bio-available”- jadi, bukannya membuat tulang lebih kuat, malah kalsium akan ‘nyasar’ ke tempat yang salah… dan tempat yang paling sering menjadi sasaran pendaratan kalsium adalah.. dinding pembuluh darah!
Bukannya mendapatkan manfaat positif dari susu, malah mendapat bonus penyakit yang sangat tidak menyenangkan: penebalan dinding pembuluh darah dan segala akibatnya (sebagaimana telah dipaparkan dalam salah satu jurnal kedokteran anak oleh Dr. Frank Oski, Upstate Medical Center Department of Pediatrics, USA). Orang Amerika dan Eropa Utara mengonsumsi 800 mg – 1200 mg kalsium sehari, tapi tetap saja mereka lebih menderita osteoporosis/keropos tulang daripada orang Asia dan Afrika yang mengonsumsi 300 mg – 500 mg kalsium per hari.
Mengapa? daging merah, gula, tepung dan bahan makanan berupa bumbu non-alam menyebabkan keasaman darah meningkat.
Untuk menetralisirnya, tubuh mengambil kalsium (yang bersifat alkalis) dari tulang. Sehingga masalah osteoporosis bukanlah bahwa seseorang itu tidak cukup memakan kalsium.
Masalahnya adalah mereka kehilangan kalsium. Dengan demikian, mengasup lebih banyak kalsium ke dalam tubuh bukanlah jawabannya, karena Anda bisa kehilangan lebih banyak daripada yang Anda asup (misalnya dengan tetap memakan daging merah, gula, terigu, beras, berbagai saus dan kecap produksi pabrik, dll).
Apabila ekstra kalsium yang dikonsumsi berasal dari makanan yang mengandung protein tinggi seperti susu, keju dan es krim, keadaan menjadi lebih buruk karena makanan ini adalah pembentuk asam yang sangat tinggi. Tubuh semakin kehilangan kalsium.
4. Dari hasil konvensi dunia (World Breastfeeding Week, 1-7 Agustus 2006), Elisabeth Sterken, BSc.MSc Nutritionist INFACT Canada/North America menuliskan bahwa susu bukan ASI menyebabkan: meningkatnya risiko asma, alergi, penurunan perkembangan kecerdasan, peningkatan risiko infeksi saluran napas atas, kekurangan nutrisi yang tidak didapatkan dalam susu non ASI, risiko kanker masa anak, risiko penyakit kronik, risiko diabetes, risiko penyakit kardiovaskuler, risiko kegemukan, risiko infeksi pencernaan, risiko radang telinga, risiko semua efek samping akibat PENAMBAHAN ZAT YANG TIDAK SEMESTINYA DALAM SUSU BUBUK/CAIR (sudah terbukti mulai bakteri hingga melamin, bukan? tunggu saja ‘seri berikutnya’)
Anda belum mengikuti pelatihan saya mengenai “teknik membaca label makanan produksi pabrik”, bukan? Naaaaaahh!! ada baiknya anda mulai membalik kemasan susu anak anda. Banyak istilah “ajaib” yang membuat anda mengerenyitkan dahi.
Semua susu sudah mengandung laktosa/gula susu, seperti saya sebut di atas. Namun supaya “betah” di lidah anak yang doyan manis “tingkat tinggi” (yang penting doyan, kan?
Mana ada pabrik mau peduli dengan masalah kelebihan karbohidrat buruk!) tetap diimbuhi “sukrosa” (gula rantai panjang!) atau “corn syrup” (gula ‘pembunuh’ nomor satu di Amerika Serikat), belum lagi “perisa” (Apakah anda paham betul istilah ini? Nama lainnya adalah rasa SINTETIS!), dan susunya pun berasal dari “skimmed, powdered, milk”.
Bahkan susu cair pun melalui proses skim dahulu. Anda perlu pun bisa terheran-heran, mengapa susu yang sudah cair perlu dijadikan bubuk, lalu dibuat ‘cair’ lagi.
30-40 tahun yang lalu (ketika anak Indonesia mentah-mentah menolak susu karena tidak doyan bau susu dan harus ‘dipaksa’ minum), label komposisi susu bubuk cukup tertulis: WHOLE MILK. Titik.
Risiko whole milk pun membuat manusia terpaksa seperti sapi sungguhan: gemuk, bodoh, lamban, berusia pendek).
Semestinya para pakar yang memang mau menyuarakan tentang susu, sebelumnya perlu mengikuti konvensi dunia serupa ini yang memang diselenggarakan bagi para pakar, pengayom kesehatan dan informasi yang terbaru bagi masyarakatnya.
Konvensi ilmiah yang berkualitas tinggi dan kredibel tentu diselenggarakan tanpa sponsor pabrik teknologi pangan atau farmasi yang mempunyai kepentingan di dalamnya!
5. Sebagai tambahan, salah satu pilihan : anda bisa membuka situs Dr. Mercola, http://www.mercola.com, ketik “milk” (atau topik apa pun yang anda ingin ketahui) di kolom mesin pencari artikelnya. Anda akan berkelana ke ‘dunia baru’ dan membaca berbagai hal yang telah diperjuangkan banyak orang saat ini, sementara negara kita masih menjadi ‘keranjang pembuangan’ berbagai produk yang sudah tidak lagi diterima masyarakat dari mana produk itu berasal.
Saya sangat menyesali kepercayaan dan mitos akan susu ini merasuk di benak ibu-ibu yang hidup dengan ekonomi pas-pas-an, sehingga ada faham ‘asal anak sudah minum susu, rasanya aman!’ – padahal gizi anak membutuhkan lebih.
Anak bergigi membutuhkan makanan untuk dikunyah, dengan sumber karbohidrat-protein-dan lemak yang jauh lebih tinggi tingkatannya.
Bukan susu yang berasal dari sapi dengan pakan buatan manusia bernama MBM/Meat-Bone-Meal yang menyebabkan sapi membentuk protein asing bernama Prion sebagai cikal bakal sapi gila/madcow (Lihat Nyata edisi II Agustus 08, edisi IV Mei 08)
Anak-anak kita bertulang dan bergigi kuat hingga akhir hayatnya karena gaya hidup sehat, bukan minum susu segelas tiap malam sambil terpana di depan televisi atau game komputer, yang lincah hanya kedua jempol tangan kanan-kirinya.
Gaya hidup sehat mengandalkan makanan alam lepas campur tangan industri, tubuh bergerak keseluruhan bermain petak umpet, lompat tali atau layang-layang.
Sumber : Rubrik dr. Tan Shot Yen di tabloid Nyata.


Minggu, 14 Juni 2015

Manfaat Minum air Hangat

Air hangat memiliki banyak manfaat yang tidak diketahui oleh banyak orang. Yang diketahui hanyalah manfaat air hangat seperti air biasa, yaitu untuk menghilangkan rasa haus di dalam tubuh. Manfaat minum air hangat tidak hanya itu saja, namun masih banyak lagi manfaat lainnya yang belum diketahui terutama dalam bidang kesehatan.
Manfaat minum air hangat dalam bidang kesehatan sangat banyak sekali. Air hangat yang baik adalah air yang tidak berwarna, berbau dan juga tidak berasa. Air murni dan hangat lebih baik untuk kesehatan dibandingkan dengan air yang sudah dicampurkan dengan gula. Air yang sehat adalah air hangat, murni, jernih dan tentunya sudah melalui proses pemasakan sehingga kuman dan bakteri di dalamnya sudah mati.
Selain air hangat yang murni, air hangat dicampurkan beberapa perasan lemon segar bisa semakin menyehatkan tubuh. Untuk mengatasi kondisi tertentu air hangat bisa dicampurkan menggunakan bahan-bahan lainnya. Manfaat minum air hangat adalah sebagai berikut ini :
1. Meredam Rasa Gatal Di Tenggorokan
Saat anda batuk, tentu anda merasakan bahwa tenggorokan anda sangat gatal dan serak. Hal itu dikarenakan di dalam tenggorokan anda terdapat virus batuk yang menyebabkan rasa gatal. Meminum segelas air hangat bisa meredakan gatal pada tenggorokan anda. Rasa hangat dari air tersebut dapat menetralisir virus batuk yang ada di dalam tenggorokan.
2. Membuat Berat Badan Menurun
Air hangat bisa bermanfaat untuk membuat metabolisme di dalam tubuh menjadi sehat. Untuk kesehatan, mengkonsumsi air hangat bisa membuat berat badan ideal. Sedangkan untuk yang ingin menurunkan berat badan, air hangat dicampurkan dengan beberapa perasan lemon segar bisa menurunkan berat badan bahkan bisa sampai beberapa kilogram. Caranya adalah sebagai berikut ini :
Saat pagi hari, anda bisa memulai aktivitas anda dengan segelas air hangat. Jangan lupa campurkan perasan lemon. Gunakan saringan teh agar biji lemon tidak ikut masuk ke dalam air. Jangan makan dulu selama 15 menit agar air hangat dicampurkan perasan lemon bereaksi. Cara kerja dari air hangat perasan lemon ini adalah perasan air lemon akan memecah jaringan lemak menumpuk di dalam tubuh yang ada di beberapa bagian organ. Terutama di bagian lengan, paha dan juga perut.
  1. Melegakan Hidung Dan Tenggorokan
Saat terkena batuk dan pilek, seseorang akan merasakan ketidaknyamanan di dalam hidung dan juga tenggorokannya. Bagi batuk berdahak, tenggorokannya akan dipenuhi dengan dahak. Sehingga dahak tersebut bisa menyumbat tenggorokan. Batuk juga disertai dengan pilek. Saat pilek hidung pun akan tersumbat dengan ingus. Saat seperti itulah, anda membutuhkan air hangat. Air hangat bisa melegakan hidung dan tenggorokan anda dari dahak dan juga ingus. Air hangat berfungsi sebagai antibiotik alami sehingga bisa melegakan hidung dan tenggorokan.
  1. Detok Alami
Air hangat bisa bermanfaat untuk proses detox alami bagi tubuh. Detox merupakan cara tepat untuk mengeluarkan racun yang ada di dalam tubuh kita. Racun banyak tersimpan di usus, penyebabnya adalah sebagai berikut ini :
  • Usus merupakan organ pencernaan yang dilalui oleh makanan yang telah dicerna. Racun atau toksin tubuh banyak dihasilkan dari makanan.
  • Makanan yang tidak sehat ( berlemak, berminyak, kolesterol tinggi, tinggi pengawet, pewarna dan pemanis buatan ) juga akan dicerna dan dialirkan ke usus.
  • Makanan yang tidak sehat tidak bisa diserap oleh tubuh, sehingga racunnya bisa menempel ke usus. Detok berguna untuk mengeluarkan racun terutama racun di usus melalui keringat, urin dan juga feses.
  • Jika tidak dikeluarkan toksin tersebut bisa menyebabkan berbagai macam penyakit. Penyakit terparah akibat dari toksin yang menumpuk di usus adalah kanker usus.
Untuk melakukan satu kali detoksifikasi membutuhkan biaya yang mahal, namun juga harus dibarengi dengan produk-produk penunjang pengeluaran racun. Sekarang ini anda bisa melakukan detok secara gratis dan mudah. Yaitu dengan menggunakan air hangat. Cara melakukan detox menggunakan air hangat adalah sebagai berikut ini :
  • Minumlah air hangat saat bangun tidur, usahakan agar tubuh anda menjadi berkeringat setelahnya.
  • Minumlah air hangat sebelum anda tidur, usahakan agar tubuh juga berkeringat. Jika air hangat belum bisa membuat berkeringat, tambahkan sedikit air panas.
  • Saat tubuh berkeringat, hal itu menandakan jika suhu tubuh anda sedang meningkat.
  • Saat suhu tubuh meningkat racun akan dikeluarkan melalui keringat, sisanya akan dikeluarkan melalui urin dan feses. Lakukanlah secara teratur agar toksin bisa terbuang semua.
  • Tidak ada toksin di dalam usus bisa menghindari resiko terkena kanker usus. Terutama kanker usus besar dan kolorektal.
  • Hasil yang maksimal bisa ditambahkan dengan beberapa perasan lemon dan juga madu.
  1. Membantu Pergerakan Usus
Pergerakan usus akan lancar jika anda mengkonsumsi air hangat. Air hangat bisa menghindarkan anda dari rasa haus yang berlebihan atau dehidrasi. Jika anda kekurangan cairan dan dehidrasi, anda bisa terkena sembelit. Orang yang terkena sembelit akan merasakan nyeri saat BAB dan juga menimbulkan rasa sakit. Waktu yang tepat untuk BAB adalah saat pagi hari. Usahakan untuk minum air hangat sehabis anda bangun tidur, hal itu dikarenakan saat pagi hari perut anda dalam kondisi kosong. Air hangat yang anda minum, bisa mencegah dehidrasi dan menguraikan sari makanan yang masih menempel di organ pencernaan. Air hangat juga bisa membuat partikel makanan menjadi lebih lembut. Partikel makanan yang lebih lembut membuat pergerakan usus menjadi lebih lancar.
  1. Membuat Pencernaan Menjadi Lancar
Air hangat bisa menyebabkan pencernaan menjadi lancar. Sehabis anda mengkonsumsi sesuatu usahakan untuk tidak mengkonsumsi air es namun usahakan untuk mengkonsumsi air hangat. Alasannya adalah :
  • Air es bisa menggumpalkan minyak dan juga lemak di dalam tubuh.
  • Minyak dan lemak yang sudah tergumpal bisa menyebabkan tumor bahkan kanker.
  • Air es tidak bisa menyerap kandungan makanan yang kita makan, akibatnya makanan dengan gizi apapun jika diimbangi dengan air es tidak bisa terserap oleh tubuh.
  • Air es mampu menciptakan timbunan lemak di dalam usus. Timbunan lemak di usus bisa menganggu pencernaan.
Jika sehabis memakan makanan anda mengganti segelas air es dengan segelas air hangat, anda bisa terhindar dari semua hal di atas. Alasannya adalah :
  • Air hangat mampu membuat makanan terserap sempurna.
  • Air hangat mampu melarutkan minyak dan lemak bersama dengan peredaran darah di dalam tubuh manusia bukan malah menggumpalkannya atau menimbunnya.
  • Sisa makanan yang dicerna oleh tubuh dijadikan dalam partikel-partikel kecil, sehingga memudahkan usus untuk membuangnya melalui feses.
  1. Meringankan Nyeri Perut Akibat Menstruasi
Saat menstruasi, rahim sedang mengeluarkan darah kotor yang melekat di dinding rahim. Pelepasan sel darah kotor dari dinding rahim tersebut diduga yang menjadi penyebab timbulnya kram atau nyeri perut. Saat menstruasi, tidak boleh mengkonsumsi air es. Alasannya adalah sebagai berikut ini :
  • Darah kotor tidak bisa terlepas dengan sempurna dari dinding rahim.
  • Darah kotor yang tidak bisa keluar dari rahim justru terus menempel di dinding rahim.
  • Jika darah kotor terus menumpuk tanpa bisa dikeluarkan semua, bisa menyebabkan kista, tumor bahkan kanker.
Untuk menghindari semua itu anda harus mengkonsumsi air hangat. Air hangat bisa memudahkan darah kotor terlepas sempurna tanpa sisa di dinding rahim. Air hangat juga memudahkan kerja rahim untuk melepaskan sel darah kotor tersebut. Semakin mudah rahim untuk melepaskan darah kotor, semakin ringan pula nyeri yang akan dirasakan.
  1. Melancarkan Peredaran Darah
Air hangat juga berguna untuk melancarkan peredaran darah di dalam tubuh. Air panas bisa melebarkan pembuluh darah . Jika pembuluh darah melebar, aliran darah ke seluruh tubuh menjadi lancar.
  1. Menciptakan Sistem Syaraf Yang Sehat
Syaraf yang sehat bisa diciptakan dengan segelas air hangat. Hal itu dikarenakan mengkonsumsi air hangat bisa melancarkan peredaran darah, peredaran darah yang lancar bisa menunjang aktivitas syaraf menjadi lancar. Aktivitas syaraf dan kinerja syaraf yang tidak terganggu bisa membuat sistem syaraf menjadi sehat.
  1. Meredakan Kaki Kram
Bagi anda yang merasakan kram di telapak kaki, ada baiknya anda mengatasinya menggunakan air hangat. Minumlah air hangat yang dicampurkan dengan sedikit madu. Bisa juga anda merendam kaki anda di air hangat yang telah dicampurkan dengan garam selama 15 menit, pijat-pijat telapak kaki anda secara lembut. Kram pun akan segera hilang dari telapak kaki anda. Yang harus diwaspadai dari kram adalah sebagai berikut :
  • Kram kaki tersebut disertai dengan kram di telapak tangan.
  • Kram muncul di waktu-waktu tertentu misalnya saja saat malam hari dan juga menjelang pagi hari.
  • Apabila kram tersebut berulang dan di waktu yang sama ( malam hari dan menjelang pagi hari ), segera periksakan kondisi kesehatan anda. Kram tersebut bisa menjadi indikasi diabetes, asam urat maupun kolesterol.
  1. Menenangkan Dan Menghilangkan Stress
Air hangat juga memiliki manfaat untuk psikis seseorang. Jika anda sedang galau dan gundah. Ada baiknya di pagi hari anda menikmati segelas air hangat sambil menghirup udara pagi dalam-dalam. Hal tersebut bisa menenangkan jiwa dan pikiran anda. Efeknya anda akan merasa tenang.
  1. Menghilangkan Kantuk
Manfaat minum air hangat juga sangat penting dirasakan pada saat pagi hari, karena masih banyak yang mengantuk. Mengantuk tersebut bisa disebabkan oleh berbagai faktor misalnya saja tidur yang tidak berkualitas, tidur terlalu larut malam dan bangun terlalu pagi. Untuk mengatasi rasa kantuk anda, minumlah air hangat. Usahakan sampai badan anda berkeringat. Dijamin, setelah anda berkeringat karena segelas air hangat. Kantuk anda pun segera hilang.
  1. Membangkitkan Semangat
Di pagi hari banyak orang yang merasa malas untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Misalnya saja membersihkan halaman rumah, membersihkan lantai rumah dan masih banyak lagi lainnya. Di dukung dengan cuaca pagi hari yang dingin menambah rasa malas tersebut. Untuk membangkitkan semangat di pagi hari sebaiknya anda meneguk segelas air putih hangat terlebih dahulu. Rasa malas anda pun akan hilang digantikan dengan semangat yang ada di dalam diri anda.
  1. Menepis Rasa Dingin
Cuaca hujan seperti ini menimbulkan rasa dingin di kulit tubuh. Mengkonsumsi air hangat bisa meningkatkan suhu tubuh. Suhu tubuh yang meningkat bisa bermanfaat untuk menepis dan menghilangkan rasa dingin.
  1. Membuat Tidur Berkualitas
Anda sering terbangun dan terjaga di setiap malam?. Hal itu menandakan bahwa anda memiliki pola tidur yang kurang berkualitas. tidur yang tidak berkualitas bisa menyebabkan seseorang terkena berbagai macam penyakit. Misalnya saja diabetes, jantung, hipertensi dan berbagai penyakit kronis lainnya. Untuk membuat tidur anda berkualitas dan lebih nyenyak, anda bisa minum air hangat dicampurkan dengan teh beraroma mint sebelum tidur. Lebih bagus lagi jika anda menggunakan air hangat untuk merendam tubuh anda. Otot dan tubuh anda akan rileks. Setelah tubuh rileks, anda akan tidur nyenyak tanpa terbangun di malam harinya.
  1. Menyehatkan
Air hangat bermanfaat untuk menyehatkan organ tubuh. Seperti yang kita ketahui sebelumnya bahwa, air hangat bisa bersifat menenangkan dan menghilangkan stress. Orang yang tingkat stressnya rendah bisa membuat orang sehat dan terhindar dari berbagai penyakit. Penyakit yang sering menimpa orang dengan stress tinggi adalah jantung, stroke, darah tinggi bahkan kanker ganas sekalipun.
  1. Menghilangkan Mual
Saat anda hamil muda, anda akan sering merasakan mual saat menggosok gigi. Untuk mengatasi mual tersebut, sebaiknya sebelum menggosok gigi anda meminum air hangat terlebih dahulu. Air hangat yang dicampurkan teh mint bisa meredakan rasa mual ibu hamil. Untuk berkumurnya juga harus menggunakan air hangat.
  1. Meredakan Sakit Gigi
Sakit gigi bisa diredakan menggunakan air hangat. Hal itu dikarenakan air hangat juga berfungsi sebagai antibiotik. Nyeri saat sakit gigi pun bisa diredakan menggunakan air hangat. Caranya adalah minum air hangat di saat sakit gigi anda kambuh, setelah itu juga sering berkumur menggunakan air hangat.
  1. Menghilangkan Bau Mulut
Efek minum air hangat juga dapat menghilangkan dan meredakan bau mulut yang sangat mengganggu. Air hangat efektif membantu mengurangi sisa plak yang menempel di mulut yang menjadi salah satu penyebab bau mulut mengganggu.
  1. Membuang Lemak
Air panas sangat efektif untuk membantu membuang lemak agar dapat segera diproses menjadi BAB atau air seni dan tidak menumpuk di usus. Hasilnya sangat memuaskan, lemak dalam usus akan hancur sebelum mengendap dalam tubuh.
Nah, itulah manfaat minum air hangat yang dapat anda rasakan, kebiasaan ini sangat baik dilakukan terutama setelah konsumsi makanan tinggi lemak.